liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
June 2, 2023
Wow! Maskapai Ini Bakal Borong 250 Pesawat Airbus, 220 Boeing

Jakarta, CNBC Indonesia– Air India akan membeli 250 pesawat dari Airbus. Pesanan tersebut mencakup 210 pesawat berbadan sempit dan 40 pesawat berbadan lebar.

Ini merupakan transformasi baru perusahaan di bawah manajemen Tata Group. “Air India akan menggunakannya untuk menerbangi rute ultra panjang keliling dunia,” ujar Tata Chairman N Chandrasekaran, Selasa (14/2/2023), dikutip dari Reuters.

Tak hanya itu, maskapai ini juga dikabarkan membeli 210 pesawat dari kompetitor Airbus, Boeing. Pada bulan Desember, dikatakan ada total 470 pesawat baru di armada Air India.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

“Kami berkomitmen untuk membangun maskapai penerbangan kelas dunia… salah satu yang terpenting adalah armada modern dan efisien yang mampu mengoperasikan semua rute,” tambah Chandrasekaran saat konferensi pers virtual.

Sementara itu, Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi dan Presiden Prancis Emmanuel Macron turut hadir dalam pengumuman tersebut. Modi juga mengutipnya sebagai penguatan hubungan antara India dan Prancis, tempat pabrik Airbus berada.

“Kesepakatan penting ini menunjukkan… keberhasilan dan aspirasi sektor penerbangan sipil di India. Saat ini, penerbangan sipil merupakan bagian dari pertumbuhan India,” kata Modi.

Masih bergulir di halaman yang sama, sumber industri mengatakan India telah berulang kali melobi Airbus untuk menambah jalur perakitan terakhirnya di negara tersebut. Ini untuk mencocokkan pabrik-pabrik di Cina utara.

Tapi pembuat pesawat terus menolak gagasan itu atas dasar keuangan dan industri. Tetapi kesepakatan penerbangan diharapkan memiliki industri spin-off lain, dengan Macron menjanjikan Prancis akan bekerja sama dengan India di luar pesawat.

“Ini penting bagi industri karena mengingat gejolak baru-baru ini di pasar China, pasar pertumbuhan alternatif adalah India,” kata penasihat penerbangan independen Bertrand Grabowski.

“India juga mengirimkan sinyal politik yang kuat bahwa ia ingin tetap terlibat dengan Barat pada saat ada ketidakpastian atas sanksi Rusia,” tambahnya.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Berikutnya

Helikopter laris manis di RI, penjualan Airbus meningkat

(sef/sef)