Penjual Nasi Goreng di Depok Gantung Diri Usai Cekcok Dengan Istri
Senin, 6 November 2023 – 13:24 WIB
Depok – Gara-gara masalah ekonomi, seorang pria nekat gantung diri di rumah kontrakannya di Jalan Pitara, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat. Korban adalah PS (41) yang merupakan penjual nasi goreng.
Baca Juga :
Dosen Unhas Dianiaya Suami Asal Italia, Cemburu Buta Jadi Motif
Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi, mengatakan kejadian bermula ketika PS terlibat cekcok dengan JI (30), istrinya. Ketika pulang jualan dinihari tadi sekitar pukul 03.15 WIB keduanya terlibat pertengkaran.
Dalam pertengkaran tersebut, PS mengancam istrinya kalau dia akan bunuh diri. Sang istri sempat meminta PS tidak melakukan hal itu. Namun tidak disangka, ancaman PS itu benar-benar dilakukannya. Sekitar pukul 04.00 WIB, JI menemukan suaminya sudah tergantung di rumahnya.
Baca Juga :
Dijadwalkan Naik Haji 2024, Ashanty Undur Jadwal Ibadah Haji Gara-Gara Ini
“Saksi sempat melarang dan pada saat korban menyiapkan kain spanduk dan mengikatkannya di rangka atap baja ringan,” katanya, Senin 6 November 2023.
Istri korban berusaha menahan suaminya agar tidak nekat gantung diri. Tapi PS seperti sudah tidak dapat berfikir jernih, hingga tetap melakukan niatnya walaupun sudah ditahan sekuat tenaga oleh istrinya.
Baca Juga :
Mayat Bocah Laki-laki Bikin Geger Warga Garut, Diduga Korban Pembunuhan
“Nah saksi (istri PS) ini tidak sanggup untuk menahan, maka korban langsung menggantungkan dirinya diikatan kain tersebut,” ujarnya.
Melihat suaminya tergantung, JI pun berteriak minta tolong. Sayangnya nyawa PS tidak dapat diselamatkan. Keluarga menolak untuk autopsi dan menerima musibah tersebut.
“Pihak istri dan keluarga tidak menghendaki korban dilakukan autopsi dan mereka telah membuat surat pernyataan untuk tidak diproses secara hukum dan tidak dilakukan autopsi,” pungkasnya.
Halaman Selanjutnya
“Pihak istri dan keluarga tidak menghendaki korban dilakukan autopsi dan mereka telah membuat surat pernyataan untuk tidak diproses secara hukum dan tidak dilakukan autopsi,” pungkasnya.