liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
March 31, 2023
Merapi Ngamuk, Semburan Awan Panas Terus Berguguran

Jakarta, CNBC Indonesia – Warga di sekitar Gunung Merapi diharapkan tetap waspada. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mengumumkan telah terjadi longsoran awan panas di Gunung Merapi pada Minggu (12/3/2023) pukul 01.11 WIB dengan jarak luncur 1300 meter dan mengarah ke Barat Daya atau hulu. Sungai Bebeng.

Hal itu disampaikan BPPTKG melalui akun Twitter-nya sesaat setelah tengah malam tadi. Sebelumnya, awan panas juga turun pada pukul 23.01 WIB dengan jarak luncur 1800 meter ke arah Barat Daya.

Gunung Merapi di Jawa Tengah meletus kemarin sore. Gunung Merapi masih mengeluarkan awan panas.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

“Sabtu 11 Maret 2023 pukul 12.12 WIB, rangkaian awan panas turun di Gunung Merapi yang berasal dari longsoran kubah lava barat daya,” kata Kepala BPPTKG Agus Budi Santoso, seperti dikutip Minggu (12/3/2023).

Sepanjang Sabtu pekan lalu tercatat 21 kali guguran awan panas dengan jarak luncur maksimum sekitar 4 km ke arah barat daya, yakni di jalur Sungai Bebeng dan Krasak.

Agus juga mengungkapkan telah meminta pemerintah Kabupaten Sleman, Kabupaten Magelang, Kabupaten Boyolali, dan Kabupaten Klaten untuk melakukan upaya mitigasi dalam menghadapi ancaman erupsi Gunung Merapi saat ini.

BPPTKG berharap masyarakat tidak beraktifitas di wilayah yang berpotensi bahaya.

“Masyarakat harus mengantisipasi adanya gangguan akibat abu vulkanik erupsi Gunung Merapi dan mewaspadai bahaya lahar terutama saat hujan turun di sekitar Gunung Merapi,” ujarnya.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Berikutnya

Update Terbaru, Status Gunung Semeru Dinaikkan ke Level 4 (Warning)

(ha ha)