liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
March 31, 2023
Legenda Ilmuwan Gali 'Lubang ke Neraka', Terdengar Suara Siksaan

Jakarta

Apa yang terjadi kedalaman Bumi menarik perhatian banyak orang. Termasuk pernah mencetuskan munculnya legenda bahwa ilmuwan Rusia sengaja menggali lubang yang mencapai neraka.

Well to Hell, alias Well to Hell, sebagai urban legend yang beredar di internet sejak sekitar tahun 1997. Bahkan pada tahun 1998, kisah tersebut disiarkan di stasiun televisi religi Amerika Trinity Broadcasting Network.

Ceritanya adalah tim insinyur Rusia yang dipimpin oleh Tuan Azakov menggali lubang di wilayah Siberia sedalam 14,4 kilometer dan mencapai sebuah rongga. Penasaran dengan penemuan tersebut, mereka memproduksi mikrofon tahan panas dan perangkat sensorik lainnya.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

Suhunya konon tembus 1.000 derajat Celcius dan suara manusia terdengar seperti sedang disiksa. Para ilmuwan terkejut dan menyimpulkan bahwa mereka telah menemukan neraka.

Ceritanya, paramedis yang merawat ilmuwan tersebut memberinya obat untuk menghapus ingatan jangka pendeknya. Itulah yang dikatakan menjadi alasan mengapa cerita ini ditutup. Selain cerita tersebut, beredar pula rekaman suara yang konon berupa jeritan dan derita akibat siksaan di neraka dari tempat tersebut.

Cerita yang beredar dan ditambah sana-sini pasti bohong. Suara rekaman yang mengerikan itu kemudian ditemukan hanya kombinasi dari suara lain yang dimaksudkan untuk dipalsukan.

Mungkin salah satu pemicunya adalah penggalian Kola Superdeep Borehole yang sebenarnya dilakukan oleh Uni Soviet pada tahun 1970-an. Namun lokasinya bukan di Siberia melainkan di semenanjung Kola yang berbatasan dengan Norwegia dan Finlandia.

Uni Soviet melanjutkan pengeboran hingga tahun 1992, tetapi tidak pernah menggali lebih dalam dari 12 kilometer. Para pengebor tidak punya pilihan selain menghentikan upaya tersebut, karena gagal mencapai target sejauh 15 kilometer.

Penggalian sedalam 12,2 kilometer menemukan banyak hal yang penting bagi sains dan sama sekali tidak ada hal supernatural. Air ditemukan di kedalaman yang sebelumnya dianggap mustahil. Sekitar 7 kilometer di bawah, terdapat fosil mikroskopis dari 24 spesies.

Mereka juga mendapat akses ke bebatuan yang berusia 2,7 miliar tahun. Sayangnya, panas yang sangat tinggi tidak memungkinkan penyelidikan lebih lanjut. Jadi, merekam suara juga tidak mungkin karena perangkat mikrofon pun pasti akan hancur di kedalaman itu.

Namun, kedalaman Bumi masih menyimpan banyak misteri hingga saat ini. “Penggalian lubang semacam ini dilakukan karena kita lebih sedikit mengetahui apa yang ada di bawah kaki kita daripada yang kita ketahui tentang Tata Surya,” kata Hank Green, presenter acara sains SciShow. detikINET dari BBC, Jumat (10/3/2023).

Setelah Lubang Bore Superdeep Kola, upaya lain untuk menggali jauh ke dalam Bumi juga telah dilakukan selama bertahun-tahun oleh negara lain termasuk Jerman, Austria, dan Swedia. Tak satu pun dari lubang bor ini lebih dalam dari Kola Superdeep Borehole, meski ada yang lebih panjang, karena menyimpang dari jalur vertikalnya.

Tonton Video “NASA Menemukan Planet Seperti ‘Neraka'”
[Gambas:Video 20detik]

(fyk/fay)