
Jakarta –
Tidak ada beban, 12 ribu Karyawan Google melanda seluruh dunia PHKsekitar 6% dari total tenaga kerjanya. Berbagai pertanyaan masuk ke dalam lingkaran dalam Google, terutama tentang karyawan berprestasi atau yang baru dipromosikan, namun tetap saja terbentur.
Faktanya, karyawan Google telah mempersiapkan kemungkinan PHK selama beberapa waktu, tetapi mereka mempertanyakan kriterianya. Pasalnya, beberapa karyawan yang di-PHK sudah lama bekerja di Google atau baru saja dipromosikan.
Seperti dikutip detikINET dari CNBC, sejauh ini di AS, pekerja telah di-PHK di seluruh unit bisnis termasuk Google Chrome, Cloud, dan unit eksperimental. Beberapa karyawan di departemen kecerdasan buatan juga diberhentikan.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Ketua Google berjanji akan memberikan penjelasan terkait pemutusan hubungan kerja tersebut, namun dinilai tidak memuaskan. Pemutusan hubungan kerja dianggap sewenang-wenang dan merugikan karyawan, dengan kriteria yang menyesatkan.
“Bagaimana PHK diputuskan? Beberapa karyawan berkinerja tinggi telah dikeluarkan dari tim kami. Hal ini berdampak negatif pada Googler lain yang melihat seseorang dengan ulasan positif, promosi, tetap diberhentikan,” tanya seorang karyawan.
“Metrik apa yang digunakan untuk menentukan siapa yang di-PHK?” “Apakah keputusan penghentian didasarkan pada kinerja mereka, ruang lingkup pekerjaan atau keduanya, atau hal lain?” jadi pertanyaan lain.
Ada juga banyak pertanyaan yang diajukan tentang bagaimana caranya Google yang penghasilannya begitu tinggi dan tidak mengalami kesulitan berarti masih unggul di bidangnya, 12 ribu pekerja di PHK. “Ini tidak dapat diterima untuk perusahaan yang menghasilkan laba $17 miliar pada kuartal lalu,” kata Parul Koul, ketua eksekutif Serikat Pekerja Alfabet.
Tonton Video “Google Memotong 6% Pekerjaan di Seluruh Dunia”
[Gambas:Video 20detik]
(fyk/fyk)