Bournemouth –
Liverpool akhirnya mendapat penalti setelah hampir setahun menunggu. Sayangnya, penalti itu kebobolan dan The Reds kalah.
Liverpool bertandang ke Bournemouth di Vitality Stadium, Sabtu (11/3/2023) malam WIB, dengan kepercayaan diri tinggi usai menang 7-0 atas Manchester United pekan lalu.
Hanya membuat dua perubahan dalam starting line-up, Liverpool tampil menekan sejak menit-menit awal dan tidak memberi Forest kesempatan untuk mengembangkan permainan mereka.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Namun, Liverpool mencetak gol lebih dulu pada menit ke-29 setelah Philip Billing mencatatkan namanya di papan skor. Keunggulan Forest dipertahankan hingga akhir pertandingan.
Liverpool bisa saja meraih hasil berbeda jika sepakan penalti Mohamed Salah pada menit ke-69 tidak melebar. Ini adalah situasi yang langka, mengingat Salah memiliki rekor 12 tembakan, yang cukup bagus.
Ini kali ketiga Salah gagal mengonversi penalti menjadi gol dari 22 peluang di Premier League, dengan rasio 82 persen!
Terlebih lagi, Liverpool sebenarnya kesulitan mendapatkan penalti sejak April 2022. Ya, itu adalah penalti pertama The Reds musim ini, namun sia-sia.
“Kami sudah lama tidak mendapat penalti dan itu jelas konyol, tapi jika kami bisa mencetak gol, permainan bisa berubah. Memang benar performa kami mungkin tidak meningkat, tapi setidaknya hasilnya bisa berbeda,” ujar manajer Liverpool Juergen kata Klopp kepada BT Sport.
“Dia mencetak banyak gol, banyak di antaranya, tapi dia juga gagal mengeksekusi penalti. Ya, itulah hidup.”
Tonton Video “Mohamed Salah, Pemain Pemecah Rekor Spesial Liverpool”
[Gambas:Video 20detik]
(mrp/teluk)
