Jakarta –
Pejabat tertinggi Eksklusif Alfabet dan Google Sundar Pichai dibuka setelah mengumumkan PHK terbesar dalam sejarah perusahaan. Dalam rapat balai kota yang dihadiri oleh karyawan dan eksekutif, Pichai membela keputusan PHK tersebut dan menjawab beberapa pertanyaan.
Dalam pertemuan tersebut, Pichai menjelaskan bagaimana dia dan tim eksekutif Google membuat keputusan PHK yang akan berdampak pada 12.000 karyawan. Pichai mengatakan dia juga berkonsultasi dengan pendiri dan pemegang saham Sergey Brin dan Larry Page serta anggota dewan.
Pichai mengungkapkan bahwa 2021 adalah tahun terbesar dalam sejarah perusahaan dengan pendapatan meningkat hingga 41%. Untuk mengimbangi pertumbuhan, Google mempekerjakan lebih banyak karyawan dan Pichai berharap pertumbuhannya akan berkelanjutan.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
“Dalam konteks itu, kami membuat serangkaian keputusan yang mungkin benar jika tren itu berlanjut,” kata Pichai dalam rapat dewan kota, seperti dikutip CNBC yang mendengarkan rekaman rapat tersebut, Selasa (24/1/2023). . .
“Anda harus ingat jika tren itu berlanjut dan kami tidak membuka perekrutan untuk mengimbanginya, kami akan tertinggal di banyak bidang sebagai sebuah perusahaan.” Namun, ternyata ekonomi sedang memburuk dan kepemimpinan Google tampaknya merasa kelebihan staf.
Eksekutif Google mengatakan keputusan pemutusan hubungan kerja melibatkan 750 pemimpin senior. Prosesnya juga memakan waktu beberapa minggu untuk menentukan siapa yang akan di-PHK.
Chief People Officer Google Fiona Cicconi mengatakan ada beberapa kriteria yang dipertimbangkan dalam menentukan nasib seorang karyawan antara lain keterampilan, waktu kerja di mana pengalaman atau hubungan relevan dan penting, serta indikator produktivitas seperti kuota penjualan dan riwayat kinerja.
Selain melakukan PHK, kata Pichai Google akan memotong kompensasi dan bonus yang diterima oleh eksekutif. Dia mengatakan semua SVP akan menerima pengurangan yang signifikan dalam bonus tahunan.
“Semakin senior Anda, semakin banyak kompensasi Anda terkait kinerja. Hibah ekuitas Anda dapat dikurangi jika kinerjanya buruk,” kata Pichai.
Tonton Video “Bos Google Bicara Tentang Ancaman PHK Massal”
[Gambas:Video 20detik]
(vmp/fyk)
