
Jakarta, CNBC Indonesia – Setelah menghilang beberapa saat, Bjorka kembali beraksi. Banyak netizen yang ingin sang hacker bisa mengungkap kekayaan PNS pajak.
Bjorka diketahui kembali setelah mengumumkan memiliki database BPJS Ketenagakerjaan. Pihak yang membocorkan sejumlah data milik pemerintah sebelumnya mengaku memiliki lebih dari 19,5 juta data.
Berdasarkan screenshot yang beredar di Twitter, Bjorka mengaku memiliki data seperti nama, email, nomor induk (NIK), nomor telepon, alamat, tanggal lahir, jenis kelamin, jenis pekerjaan dan tempat kerja.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Namun kali ini reaksi netizen berbeda. Mereka tak lagi seheboh beberapa bocoran data yang sempat diungkap Bjorka, seperti BSSN, PeduliLindungi, hingga data dari MyPertamina.
Pengguna internet juga meminta untuk membuka data kekayaan pejabat. Hal ini tampaknya karena saat ini banyak terjadi kasus kekayaan luar biasa pejabat pemerintah.
Mereka merasa bahwa kebocoran data pemerintah atau institusi adalah hal biasa. Dia bisa membuat ulang adegan itu jika dia bisa mengumpulkan data kekayaan pejabat tersebut.
Beberapa juga mempertanyakan mengapa Bjorka tidak bisa memecahkan data kekayaan. Padahal sebelumnya Bjorka berhasil memiliki data beberapa menteri.
“Kenapa Bjorka tidak membeberkan data kekayaan lembaga yang disorot kan? Padahal dia bisa membeberkan data menteri,” kata seorang netizen.
“Kalau bjorka bisa mendata transaksi bank dan aset pejabat itu bagus sekali. BPJS dkk tidak sehebat itu.” tulis pengguna Twitter lainnya.
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Berikutnya
Benarkah data yang dibocorkan Bjorka dari PeduliLindungi?
(npb/npb)