
Jakarta –
Bali United akan bermarkas di Pulau Dewata pada putaran kedua Liga 1 BRI 2022/2023. Askar Tridatu juga akan bermain tanpa penonton.
Bali United harus jadi tim ‘traveler’ di putaran kedua Liga 1 2022/2023. Tim Stefano Cugura Teco tidak menggunakan Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
Pasalnya, markas Bali United akan direnovasi untuk persiapan salah satu venue Piala Dunia U-20 2023.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Bagi Bali United, putaran kedua Liga 1 sendiri akan dimulai pada Jumat (20/1/2023). Mereka akan menghadapi PSM Makassar di Stadion Sultan Agung, Bantul.
Bali United selanjutnya juga akan bermain di Stadion Maguwoharjo, Sleman, sebagai lapangan sendiri hingga akhir musim. Semua pertandingan akan berlangsung tanpa penonton.
Hal ini berdasarkan Surat Rekomendasi Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor: R/REK/5/I/YAN.2.14./2023/DITINTELKAM dengan persetujuan Manajemen Bali United.
“Berdasarkan hasil koordinasi kami antara manajemen Bali United dan Polda DIY, telah disepakati bahwa home match Bali United di Yogyakarta, yakni Stadion Sultan Agung Bantul dan Stadion Maguwohardjo, Sleman, akan digelar. tanpa penonton. Terlepas dari keputusan ini, kami berharap dukungan suporter Bali United tetap berlanjut, bahkan dari jauh untuk perjuangan Serdadu Tridatu yang hingga akhir musim nanti akan bermain di luar Bali,” jelas Ketua LOC Bali United, I. Ketut Suantika.
Selain Bali United, beberapa tim juga tak perlu dipecat dari markasnya. Tepatnya Solo tidak bisa menggunakan Stadion Manahan, Persebaya Surabaya tidak bisa bermain di Stadion Gelora Bung Tomo, dan Persib Bandung tidak bisa menggunakan Stadion Si Jalak Harupat.
Tonton video “FIFA dan AFC bertemu PSSI untuk membahas nominasi dan kelanjutan liga”
[Gambas:Video 20detik]
(ya/biaya)